Madrasah Aliyah Negeri 1 Karawang mulai membagikan e-ijazah kepada siswa kelas XII yang telah menjadi alumni pada tahun pelajaran 2024/2025, Rabu (2/7/2025). Sebanyak 209 siswa dinyatakan lulus dan berhak mendapatkan ijasah setelah menjalani proses pembelajaran selama 3 tahun di MAN 1 Karawang. Pembagian ijasah ini dilaksanakan setelah sehari sebelumnya dilakukan cap 3 jari. Saat pengambilan ijasah, para alumni diwajibkan untuk menyerahkan surat keterangan bebas peminjaman buku dari kepala perpustakaan.
Mulai tahun 2025, ijazah sudah tidak ditulis tangan melainkan langsung dicetak oleh satuan kerja di lingkungan madrasah masing-masing dengan cara mengunduh format ijazah melalui sistem berbasi teknologi, informasi dan komunikasi. Hal tersebut sesuai Petunjuk Teknis (Juknis) Penerbitan Ijazah Madrasah Tahun 2025 dari Kementerian Agama telah ditetapkan melalui SK Dirjen Pendis Kemenag Nomor 4051 Tahun 2025 dimana dalam penerbitannya pun harus mengacu pada prinsip kehati-hatian, akurasi, dan legalitas.
Wakil kepala madrasah bidang akademik, Endang Mu’min menyampaikan harapannya agar para alumni yang telah lulus pada Tahun Pelajaran 2024/2025 agar bisa datang untuk mengambil ijazah pada waktu yang sudah ditentukan sesuai informasi yang telah disampaikan.
“Alhamdulillah blanko dari kanwil sudah kita terima dan langsung kita cetak sesuai petunjuk teknis dari pusat dengan mengunduh format ijazahnya. Semua proses tersebut berjalan lancar tidak ada kendala dan mulai hari ini akan kita bagikan agar segera bisa diterima para siswa kelas XII yang telah dinyatakan lulus tahun Pelajaran 2024/2025,” tuturnya.
Plt Kepala MAN 1 Karawang, H. Muhamim Sarifulloh menyampaikan komitmennya agar ijazah setelah selesai dicetak untuk segera dibagikan agar bisa digunakan oleh para alumni dengan berbagai kepentingan.
“Saya sangat memahami bahwa ijazah itu merupakan dokumen penting yang dibutuhkan siswa setelah selesai mengampu pendidikannya di madrasah aliyah terutama untuk bisa dijadikan dokumen untukt melamar pekerjaan. Ada yang sudah bekerja dan harus meminta ijin dulu ke tempat mereka bekerja, silahkan lah, tapi setelah itu kalau ada kesempatan silahkan segera datang untuk mengambil ijazah ke madrasah,“ ungkapnya.
Salah satu siswa yang bernama Fara Ramdhani mengungkapkan kegembiraannya setelah datang ke madrasah dan menerima ijazahnya. Karena tutur dia, ijazah ini akan segera dia gunakan untuk mendaftarkan kuliah ke perguruan swasta yaitu Universitas Horizon Indonesia.
“Makasih MAN 1 Karawang, setelah selama 3 tahun saya belajar disini akhirnya ijazah saya terima, pelayanan dalam pembagian ijazah ini sangat baik, saya akan melanjutkan kuliah untuk mencapai cita-cita yang di impikan,” pungkasnya.
Dani Hamdani (Wakamad Humas MAN 1 Karawang)